An unjust peace is better than a just war.
Marcus Tullius Cicero
Green Zone bisa jadi hanya sekedar film perang biasa. Tapi buat saya film ini sungguh personal.
Dibintangi oleh Matt Damon, film ini mengambil tempat di Baghdad Irak beberapa saat setelah perang terjadi. Perang
yang dikobarkan Amerika dan sekutu terhadap Irak atas tuduhan kepemilikan senjata pemusnah massal yang katanya dikembangkan oleh Irak dan siap diluncurkan. Tuduhan yang menurut banyak orang, miskin bukti.
Chief Warrant Officer Roy Miller adalah pemimpin kelompok tentara Amerika yang ditugaskan mencari senjata pemusnah massal tersebut. Miller beberapa kali merasa terbohongi oleh intel-intel karena semua tempat yang katanya terdapat senjata tersebut, ketika didatangi, nihil adanya. Pernah Miller datang ke sebuah tempat. Setelah melalui baku tembak dan sampai di dalamnya, ternyata tempat itu adalah bekas pabrik WC.
Miller tentu tidak tinggal diam. Dalam sebuah rapat koordinasi bersama pemimpin angkatan perang di Irak, Miller mempertanyakan kerja intel yang mencari letak senjata tersebut. Tentu saja dia dan pasukannya tidak mau menjadi sasaran tembak orang-orang Irak ketika mencari senjata tersebut. Dia juga lama-lama curiga jangan-jangan apa yang dituduhkan dunia bahwa keberadaan senjata itu tidak benar adanya, sungguh terbukti. Continue reading “Perang Untuk Apa: Green Zone”